Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau sedang mengadakan pertemuan yang bertujuan untuk menunjukkan kekuatan aliansi kekuatan demokrasi mereka selama pertemuan di Kanada, beberapa hari setelah Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin menggaris bawahi hubungan yang berkembang antara negara mereka di Kota Moskow, Rusia.
Baik Biden maupun Trudeau menekankan komitmen mereka yang tak tergoyahkan terhadap Ukraina dan aliansi NATO saat Kyiv mencoba menghalau invasi Rusia.
Kedua pemimpin secara individu berpidato di Parlemen Kanada pada Jumat sore, menekankan ikatan yang kuat antara kedua negara di tengah beberapa ancaman internasional.
“Orang Amerika dan Kanada adalah dua orang, dua negara, menurut pandangan saya, berbagi satu hati,” kata Biden. “Ini adalah hubungan pribadi: Tidak ada dua negara di Bumi yang terikat oleh ikatan yang begitu dekat – persahabatan, keluarga, perdagangan, dan budaya.”
Trudeau mengutip mantan Presiden Ronald Reagan yang mengatakan dalam pidato tahun 1987 kepada Parlemen Kanada bahwa perbatasan AS-Kanada adalah “tempat pertemuan daripada garis pemisah.”
“Lebih dari 30 tahun kemudian, perbatasan kita bukan lagi sekadar tempat kita bertemu satu sama lain,” kata Trudeau. “Ini adalah tempat di mana kita akan bertemu saat ini; itu adalah tempat di mana kita akan bertemu masa depan.”
Kekhawatiran atas China dan Rusia menjadi perhatian utama kedua pemimpin pada kunjungan Biden. Beberapa hari sebelumnya, Putin dan Xi mengumumkan bahwa kemitraan mereka akan membantu mewujudkan tatanan dunia baru yang dipimpin oleh China dan Rusia.
Gedung Putih ingin Kanada menginvestasikan lebih banyak uang ke dalam sistem peringatan dini NORAD, yang menurut pemerintah sangat penting setelah insiden balon mata-mata China awal tahun ini.
Pemerintahan Biden juga mencari sekutu Kanada untuk mengambil peran lebih besar dalam membantu menstabilkan Haiti saat kekerasan geng meningkat. Sebaliknya Trudeau mencari lebih banyak bantuan untuk menghentikan aliran migran yang masuk dari AS.
Dalam pidatonya, Biden mengumumkan pembentukan koalisi global baru yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan Kanada untuk mengatasi epidemi opioid, khususnya peningkatan kematian akibat fentanyl.
Sumber:
