Kementerian Perdagangan Indonesia (Kemendag) mendorong pelaku industri kreatif (ekraf) di Kota Malang untuk menjajaki pertumbuhan produk digital. Wakil Menteri Perdagangan Republik Indonesia Jerry Sambuaga mengatakan game online masih menjadi salah satu produk digital yang memiliki peristiwa ekonomi penting di dunia. Meskipun aplikasinya gratis untuk diunduh, setiap produk game online memiliki fitur berbayar.

“Kinerja dan nilainya tinggi, gim ini memiliki acara berdasarkan fungsi, gim ini gratis untuk diunduh, tetapi setiap fungsi berharga sekitar 10.000 rubel. Acara dapat bervariasi dari 1 juta hingga 50 juta pengguna,” kata Jerry Sambuaga, Kamis (9/3). , 2023) Gedung Malang Creative Center (MCC), Kota Malang Jerry mencontohkan bagaimana sebuah perusahaan pengembang game online asal Korea Selatan berhasil menarik konsumen terutama di Asia Tenggara. Ia berharap para wirausahawan kreatif di Malang mampu menghasilkan produk digital yang bernilai ekonomi tinggi.


Pihaknya juga ingin mendukung wirausaha kreatif di kota Malang dengan menyediakan fasilitas dan pemasaran produk yang dibutuhkan. “Selama ada usulan dari daerah, akan kami siapkan. Potensi kreatif sudah merambah dunia internasional seperti produk digital yaitu animasi, game online tentunya kami siap mendukungnya dan akan terus kami tingkatkan kerjasamanya BUMN pemerintah daerah dan pemerintah pusat,” katanya.


Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, keberadaan gedung MCC diharapkan dapat mendongkrak produktivitas para profesional kreatif di Kota Malang. Dikatakannya, terdapat 21 perguruan tinggi di Kota Malang yang memiliki program fungsional terkait dengan dunia IT (informasi dan teknologi). “Setiap tahun sekitar 3.000 mahasiswa baru masuk ke bidang IT, artinya potensinya sangat besar. Kami berharap animasi, aplikasi dan game terus berkembang, bisa diekspor. Ada juga sinergi dengan kementerian lain, mis. Pendanaan dari Kementerian Koperasi juga terkait ekonomi kreatif dengan BUMN dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” ujarnya.


Koordinator MCC Vicky Arief mengatakan keberadaan Gedung Wirausaha Kreatif MCC bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran dan mendorong pertumbuhan ekonomi di kota Malang. “Kami berharap dalam perjalanan menjadi kota kreatif dunia pada tahun 2025, MCC tidak hanya infrastruktur di Malang, tetapi juga bertujuan untuk mengurangi pengangguran melalui kreativitas. Saat ini, animasi kami (Malang) direkam setiap bulan,” dia berkata. 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *